Rabu, 09 November 2016

DASAR-DASAR ANALISIS RANGKAIAN



·        Tujuan
Mahasiswa memahami & mampu menerapkan dalam perhitungan, dasar-dasar yang digunakan dalam analisis rangkaian listrik, yang meliputi sistem satuan yang digunakan, definisi-definisi, Standard Decimal Prefixes, Konvensi-Konvensi.
·        Materi
1.        Sistem Satuan Internasional
2.        Besaran-besaran yag diturunkan dari besaran dasar
3.        Standard Decimal Prefixes
4.        Konvensi-Konvensi

1.1    Sistem Satuan Internasional







1.2    Besaran-Besaran yang diturunkan dari besaran dasar














1.3    Standard Decimal Prefixes



 
1.4    Konvensi-Konvensi(perjanjian)
1.      Huruf
o  Huruf Besar : hanya digunakan untuk besaran tetap/konstan ; bukan fungsi waktu
o  Huruf kecil : digunakan untuk besaran fungsi waktu, tetapi dapat digunakan untuk besaran konstan
Latihan : Nyatakan dengan symbol!
1.      Tegangan tetap 12 volt ; tegangan 220 volt, tegangan 100 volt



2.      Frekuensi 50 Hz
3.      Resistansi 100kΩ

2.      Arus : yang dimaksud dengan ‘arus’ adalah arus listrik, mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah 
Va>Vb
Arus electron : aliran electron dari potensial rendah ke potensial tinggi Arus selain mempunyai besaran (harga) juga mempunyai arah.


3.      Tegangan
Ada 2 cara untuk menyatakan tegangan yaitu
o   Cara voltage drop, disini tegangan adalah positif, jika ada drop (penurunan potensial) atau dari potensial tinggi ke potensial rendah,
o   Cara voltage rise , disini tegangan adalah positif, jika ada penaikan potensial
·        Dalam kuliah Rangkaian Listrik digunakan voltage drop!
Hati-hati bila membaca buku text!

4.      Daya
Ada 2 macam elemen/rangkaian :
o   Elemen/rangkaian yang mensupply/mencatu/memberi daya atau energy (disebut pula : sumber energi)
o   Elemen rangkaian/rangkaian yang menerima/menyerap mengabsorbsi/memerlukan daya atau energy
Untuk mengetahui apakah daya/energy dikirim/dicatukan ataukah diterima, kita harus tahu :
1.Polaritas  tegagan pada elemen/rangkaian tersebut (tanda positif/negatifnya), dan
2.Arah arus melalui elemen / rangkaian tersebut
·        Jika arus positif ( sesuai arah yang tertera) masuk ke terminal positif suatu elemen, maka gaya dari luar pastilah menjadi pendorog arus tersebut, jadi elemen menerima energy/daya
Perhatikan baik gb (a) & (b) arus positif masuk ke terminal positif
·        Jika arus positif meninggalkan terminal positif, maka elemen mencatu/memberi daya/energy.


·        Untuk membedakan mengirim / menerima daya, digunakan tanda negatif/ positif.
·        Untuk kuliah Rangkaian listri 1 ini daya positif artinya elemen menerima daya dan tanda negative untuk mengirim.


Sumber : Rangkaian Eektrik 1  , disusun oleh Widowati S.,Ir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar